![]() |
Ibu Endang saat menjelaskan materi |
Menurut Ibu Endang, peran orang yang berada dalam institusi pendidikan, atau yang ada di luar institusi (seperti orangtua) juga punya peran penting untuk menata hal ini. Dampak dari bullying tidak bisa dianggap remeh. Mulai dari dampak secara psikologis, seperti perasaan tertekan, tersisih, munculnya konsep diri negatif, rasa takut, marah tapi tidak dapat diungkapkan hingga yang sifatnya lebih berat seperti munculnya depresi dan menarik diri.
Salah satu yang dapat dilakukan untuk mengatasi perilaku bullying dan dampak negatifnya adalah dengan sosialisasi. Ibu Endang menegaskan sosialisasi seharusnya diberikan pada semua pihak seperti sekolah dan orangtua. Di beberapa sekolah saat ini, guru BP (Bimbingan Penyuluhan) sudah turun ke lapangan secara langsung untuk mengidentifikasi kasus bullying.
Ibu Endang menjelaskan ada beberapa faktor penyebab bullying pada ABK seperti hambatan beradaptasi sosial, hambatan berkomunikasi, rigiditas pola pikir, pola perilaku serta hambatan pengendalian emosional pada ABK. Oleh karena itu beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal ini adalah guru harus memahami apa itu bullying dan kedua guru dapat memberikan pemahaman pada siswa yang lain.
![]() |
Peserta Parents Siblings |
![]() |
Ibu Endang dan Ms. Hersinta (moderator) |
![]() |
Peserta Parents Siblings |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar